Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Banyak jenis buah-buahan yang bisa kita berikan untuk makanan pendamping ASI (MPASI) Si Kecil, Moms. Salah satunya adalah labu parang. Biasa juga disebut dengan nama labu kuning atau waluh, labu parang memiliki bentuk bulat, berukuran besar, berwarna kuning kecokelatan, dan daging buahnya berwarna oranye gelap.
Selain bisa mengenyangkan karena kaya kalori namun rendah lemak, labu parang juga mengandung serat yang menyehatkan bagi tubuh. Selain itu, ada banyak kandungan vitamin dan mineral penting lainnya yang berperan besar untuk tumbuh kembang anak yang optimal. Vitamin dan mineral yang terkandung dalam labu parang antara lain vitamin A, C, E, zat besi, magnesium, kalium, folat, dan zinc.
Manfaat Labu Parang untuk MPASI Bayi
Nah, Jika Si Kecil sudah berusia 8 atau 9 bulan, Moms bisa berikan ia MPASI yang terbuat dari labu parang, lho. Lantas apa saja manfaat labu parang sebagai MPASI untuk Si Kecil? Ini penjelasannya, Moms.
1. Baik untuk pencernaan
Labu parang mengandung serat dan karbohidrat kompleks. Kedua nutrisi tersebut berperan besar dalam kelancaran pencernaan bayi dan mencegah Si Kecil mengalami konstipasi atau sembelit.
2. Sumber zat besi
Labu parang merupakan sumber zat besi untuk Si Kecil. Zat besi sendiri berperan dalam proses pembentukan darah terutama hemoglobin. Karena itu, labu parang menjadi salah satu asupan sehat bagi buah hati Anda, Moms.
3. Antioksidan untuk tubuh
Vitamin A, C, E, folat, dan zat besi yang dikandung labu parang merupakan antioksidan yang bagus untuk tubuh, membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi.
4. Menjaga kesehatan mata
Buah dan sayuran berwarna oranye adalah sumber vitamin A yang baik, termasuk juga labu parang. Mengkonsumsi labu parang sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan mata bayi Anda. Betakaroten, pigmen berwarna kuning atau oranye dalam labu parang jika dicerna bayi akan diubah menjadi vitamin A yang baik untuk kesehatan mata.
5. Menyehatkan kulit
Selain baik untuk mata, betakaroten juga baik untuk kesehatan kulit lho, Moms. Nutrisi ini dapat membantu membuat kulit Si Kecil jadi lebih cerah dan juga mencegah berbagai jenis penyakit.
6. Membantu tidur lebih nyenyak
Kandungan tryptophan pada labu parang akan membantu tubuh bayi memproduksi hormon serotonin. Hormon ini bisa membuat bayi merasa lebih tenang, senang, dan membantu tidurnya jadi lebih nyenyak.
Cara Mengolah Labu Parang untuk MPASI bayi
Jika Moms tertarik membuatkan Si Kecil MPASI dengan bahan dasar labu parang, ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan saat mengolahnya, yakni:
1. Pilih labu parang berukuran kecil tidak terlalu besar dan sudah matang sehingga daging buahnya lebih manis dan lembut.
2. Cuci labu parang hingga bersih, kupas kulitnya, lalu potong-potong daging buahnya seukuran dadu.
3. Moms bisa mengolahnya dengan cara merebus, mengukus, atau memanggangnya, tergantung mana yang Anda dan Si Kecil suka.
4. Jika perlu, untuk menambah variasi rasa, Anda bisa tambahkan dengan jeruk, pisang, atau peach. Jika tidak juga tidak apa-apa, karena labu parang sendiri rasanya sudah manis dan akan disukai Si Kecil.
5. Anda bisa mengolahnya lebih lanjut untuk dijadikan puree dengan menambahkan ASI, atau jika Si Kecil sudah berusia lebih dari 10 bulan, labu parang bisa Anda kukus dan jadikan finger food buat Si Kecil.
Selamat mencoba, Moms! (M&B/SW/Dok. Freepik)