FAMILY & LIFESTYLE

Makin Sehat dan Seru di Milo Jakarta International 2019


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Salut untuk antusiasme para peserta tahun ini! Mulai dari race pack yang ludes dalam hitungan hari sejak pendaftaran dibuka, hingga area Rasuna Epicentum Kuningan Jakarta Selatan yang sudah dipadati 16.000 pelari sejak pukul 5 pagi.

Mengusung tema "A Decade of MiloJI10K", event ini juga merupakan salah satu rangkaian perayaan ulang tahun kota Jakarta yang ke-492. Salah satu yang berbeda di tahun ini adalah diadakannya Kelas Berlari MILO untuk para peserta yang sudah mendaftarkan diri pada kategori 5K dan 10K. Di kelas ini, para peserta akan belajar tentang cara berlari yang baik dan benar agar terhindar dari cedera dan tindakan yang harus dilakukan saat berlari, serta cara untuk menjaga daya tahan tubuh. Hebatnya lagi, para peserta program pelatihan ini akan diundi dan mendapatkan kesempatan mengikuti MILO National Marathon 2020 di Filipina lho, Moms.


Para Peraih Singgasana di Podium

Untuk tahun ke-10 ini, kategori yang dilombakan masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Kali ini, Joseph Mwangi Ngare, pelari asal Kenya berhasil menjadi juara kategori 10K Open International Putra, dengan catatan waktu 29 menit 41 detik, dan untuk kategori 10K Open International Putri, Novita Andriyani asal Jakarta berhasil menjadi yang terbaik dengan catatan waktu 41 menit 58 detik.


Di kategori 10K Indonesian Only Putra, ada Agus Prayogo dengan catatan waktu 30 menit 48 detik dan kategori 10K Indonesian Only Putri, diraih Odekta Elvina Naibaho dengan catatan waktu 36 menit 25 detik. Para pelajar pun tentu tidak mau ketinggalan berkompetisi. Junipal meraih posisi pertama pada kategori 10K Pelajar Putra dengan catatan waktu 35 menit 38 detik, dan Theresia Nabunome menjadi yang terbaik di kategori 10K Pelajar Putri dengan catatan waktu 41 menit 39 detik. Sementara itu, posisi pertama untuk kategori 5K Putra berhasil diraih oleh Rahmat Setiabudi yang tiba di garis finish dengan catatan waktu 16 menit 6 detik, dan di kategori 5K Putri, Vera Febrianti menjadi yang terbaik dengan catatan waktu 20 menit 8 detik. Selamat untuk semua pemenang!

Senangnya Lari Bersama Keluarga

Kategori lari bersama Si Kecil tentunya masih tetap ada tahun ini. Kali ini, sebanyak 3.000 peserta mengikuti lari sejauh 1.7K. Beberapa peserta cilik yang belum kuat berlari terlihat asyik duduk di stroller sambil didorong orang tuanya. Lucu-lucu deh, Moms. Dengan hadirnya kategori ini, diharapkan para peserta dapat menginspirasi keluarga Indonesia untuk mengenalkan olahraga sejak dini kepada anak.


Area Baru, Makin Beragam, Makin Seru!

Yang spesial di usia 1 dekade ini, adalah hadirnya area baru, yaitu Energy2Play Parc yang ditujukan bagi para peserta untuk bisa mendapatkan pengalaman lebih dari sekadar berlari. Di area ini, peserta bisa mengikuti beberapa permainan dan hiburan seperti Karaoke Run yaitu bernyanyi sambil berlari di treadmill, Pipepong, serta DJperformance.

Tahun ini, Milo Champions Corner pun pindah ke area di dalam Epiwalk Mall sehingga Anda yang datang membawa Si Kecil pun bisa mengikuti berbagai kegiatan dengan lebih nyaman. Ada sesi sarapan bersama, talk show bersama Nestle nutritionist dan Kamidia Radisti, sampai aneka games berpasangan antara orang tua dan anak seperti MILO Fluid Olympic, MILO Slingshot, dan Milo Dunktank yang tentunya akan menambah momen kebersamaan antara orang tua dan anak.


Tetap Bersih dan Ramah Lingkungan

Meskipun acara sebesar ini tentunya akan menyisakan banyak sampah, Nestle MILO tetap peduli dengan kembali bekerjasama dengan Waste4Change dan melibatkan para volunteers serta mengundang para pelari untuk membantu menangani pengelolaan sampah selama berjalannya acara. Sebanyak 40 unit wadah sampah terpilah telah ditempatkan di berbagai titik di sepanjang rute lari dan area utama penyelenggaraan acara. 50 employee volunteers dari Nestlé, serta 20 petugas kebersihan dari Badan Pengelola Epicentrum bersama 12 anggota Pasukan Bijak Sampah (PBS) dari Waste4Change tersebar di titik-titik tersebut untuk membantu para peserta memilah sampah dengan tepat. Salut! (Nanda Djohan/SW/Foto: Dok. MILO)