Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Libur sudah usai! Kini Si Kecil sudah kembali dengan rutinitas sekolahnya. Nah, untuk mengoptimalkan waktu belajar anak di sekolah, sangat penting untuk menjaga kesehatan anak.
Sayangnya, beberapa penyakit sering mengintai dan menyerang anak sekolah. Apa saja sih penyakit yang sering menyerang anak sekolah? Berikut infonya, Moms.
1. Radang Tenggorokan
Ini terjadi karena infeksi yang disebabkan bakteri Streptokokus pada tenggorokan dan amandel. Radang ini menyerang secara tiba-tiba dan menyebabkan rasa sakit yang sangat parah di tenggorokan anak. Radang tenggorokan juga bisa disertai demam, tetapi tanpa batuk dan hidung tersumbat.
Penularan: Melalui kontak dengan penderita dan bisa juga lewat gagang pintu atau peralatan lain yang disentuh anak. Itu sebabnya, anak yang menderita radang tenggorokan sebaiknya tidak masuk sekolah hingga terhitung telah mengonsumsi antibiotik selama 24 jam.
2. Cacar Air
Gejala awalnya ditandai dengan demam dan atau sakit tenggorokan. Setelah itu, akan muncul bintik-bintik yang menyerupai jerawat kecil atau gigitan serangga. Bintik-bintik ini umumnya terlihat pertama kali di sekitar perut anak atau bagian punggung anak.
Penularan: Cacar air disebabkan oleh infeksi virus Varicella zoster, yang dapat menular sangat cepat melalui udara saat penderita mengembuskan napas, bersin, atau batuk. Selain itu, kontak tidak langsung, seperti penggunaan mainan, handuk, atau sapu tangan juga dapat menularkan cacar.
3. Kutu Rambut
Gejala awalnya adalah terlihat bintik-bintik putih menempel seperti ketombe, namun sulit dihilangkan. Ini adalah telur kutu, yang juga menimbulkan rasa gatal pada kulit kepala penderitanya. Setelah menempel di rambut, telur kutu biasanya akan menetas setelah 7-10 hari. Selama 6-10 hari setelah menetas, kutu dewasa akan berukuran sebesar biji wijen, menggigit kulit kepala, dan mengisap darah.
Penularan: Kutu menyebar dengan mudah melalui kontak dengan rambut penderita. Kutu akan hinggap dari rambut penderita ke rambut orang lain yang ada di dekatnya. Jadi, jika anak terkena kutu sebaiknya jauhkan ia dari orang lain sampai sembuh.
4. Impetigo
Ini merupakan infeksi pada kulit berupa lepuhan-lepuhan kecil berisi nanah. Penyakit ini paling sering menyerang anak yang kebersihannya kurang terjaga dan bisa menginfeksi seluruh bagian tubuh anak, namun paling banyak ditemukan pada tungkai, wajah, serta lengan.
Penularan: Impetogo biasanya menular melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi dan penggunaan barang yang sama, seperti handuk atau mainan.
5. Meningitis
Penyakit ini ditandai dengan timbulnya demam, sakit kepala, leher kaku, muntah, dan penderita tampak kebingungan. Meningitis dapat disebabkan oleh virus dan bakteri. Namun kebanyakan orang menderita meningits karena infeksi virus dan lebih mudah disembuhkan, dibandingkan meningitis karena bakteri yang bisa menyebabkan kematian.
Penularan: Meningitis dapat menular dengan sangat cepat melalui cairan lendir dari hidung dan kontaminasi feses penderita.
Jadi, jaga selalu kesehatan Si Kecil, baik di rumah maupun di sekolah ya, Moms! (M&B/Tiffany/SW/Dok. Freepik)