Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Akhir-akhir ini, Anda sering perhatikan Si Kecil gemar sekali memegang penisnya. Jangan dulu panik, Moms. Ternyata ada beberapa penyebab di balik kegemaran balita memegang alat kelaminnya. Ini penjelasannya, Moms.
Penasaran
Perkembangan seksual anak dapat dimulai di tahun pertama usia mereka. Balita mengembangkan dasar-dasar seksual dalam berbagai cara, salah satunya adalah memegang alat kelamin. Aksinya memegang penis merupakan bentuk dari rasa penasaran terhadap organ tubuhnya. Ia terkadang tak hanya memegang, melainkan memencet dan menarik penisnya, sehingga terkesan sedang bermain dengan penis. Untuk mengatasi ini, Moms perlu mengingatkan kembali nama dan fungsi organ-organ tubuhnya secara sederhana, termasuk bagaimana cara memperlakukannya dengan benar.
Gatal
Si Kecil terlihat memegang penis, padahal ia sedang menggaruk atau menghilangkan rasa gatal pada penis atau daerah sekitarnya. Anda perlu memerhatikan lebih detail penis buah hati Anda, siapa tahu memang benar ada sesuatu yang terjadi pada penisnya sehingga menyebabkan munculnya gatal. Atau ada faktor lain yang bisa menyebabkan penisnya gatal, seperti penis tidak bersih, menggunakan popok terlalu lama atau terlalu lembap. Jika Anda ragu dengan kondisi penis Si Kecil, namun ia tetap merasa gatal, sebaiknya segera konsultasi ke dokter anak.
Menahan atau Tanda Pipis
Situasi tertentu terkadang membuat Si Kecil enggan buang air kecil, meski ia sudah 'dibekali' oleh popok. Keadaan menahan buang air kecil juga dapat menstimulasi si kecil untuk memegang penisnya. Atau pasca Si Kecil buang air kecil di celana/popok, tak sedikit anak yang langsung memegang-megang penisnya. Sepertinya ia ingin memberikan tanda pada orang tuanya bahwa ia sudah atau baru saja buang air kecil.
Sakit
Kebiasaan Si Kecil memegang penis juga bisa terjadi karena adanya masalah kesehatan, seperti luka/lecet atau kelainan –salah satunya hidrokel testis yang umumnya sudah bisa diketahui sejak lahir. Penting bagi Anda untuk memerhatikan dan membandingkan keadaan penis Si Kecil agar jika terjadi kelainan atau luka karena tergores kuku atau benda lain dapat diketahui dengan segera. Bila Anda menemukan bentuk penis atau buah zakar yang berbeda, sebaiknya segera membawa si kecil ke dokter.
Celana yang Sempit
Duduk tidak nyaman, berdiri pun tidak nyaman. Celana yang terlalu sempit dapat membuat si kecil merasa tidak nyaman dan mengganggu alat kelaminnya. Hal ini yang menyebabkan si kecil terus menerus memegang penisnya. Pakaikan Si Kecil celana dengan ukuran yang sesuai, pastikan celana tidak terlalu sempit atau kekecilan dan pilih bahan yang nyaman atau tidak panas. (M&B/SW/Dok. Freepik)