Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Bermain mengayunkan anak dengan menggerakkan lengannya mungkin sekilas tampak menyenangkan dan tak berbahaya. Tidak sedikit orang tua yang sering mengayunkan lengan anaknya tanpa alasan. Menurut mereka, selama anak senang, mengapa tidak?
Memang, kebanyakan anak merasa senang saat tangannya diayun dan bahkan diputar-putar seperti helikopter. Hanya saja, kebiasaan ini ternyata bisa membahayakan kondisi lengan mereka. Para ahli memperingatkan bahwa aktivitas tersebut dapat menyebabkan cedera yang menyakitkan, apalagi jika usia balita masih di bawah 4 tahun.
Nursemaid's Elbow
Amer Khan, seorang dokter bedah ortopedi di Doctify, Inggris, mengatakan bahwa dalam masa pertumbuhan seorang anak rentan mengalami pergeseran di persendian sikunya. Kondisi yang dikenal dengan nursemaid's elbow ini dapat terjadi pada anak usia 1-4 tahun. Balita pada usia tersebut masih memiliki ligamen yang lemah dan tulang yang belum berkembang dengan baik. Artinya, kondisi mereka masih sangat rapuh dan berisiko mengalami cedera siku atau dislokasi tulang siku.
"Sepanjang pengalaman saya, saya telah melihat insiden cedera bahu dan siku karena orang dewasa mengayun tangan anak. Karena itu, orang tua harus menggunakan logika dan akal sehat mereka ketika bermain dengan anak-anak," kata Khan seperti dilansir Independent.
Anak bisa cedera saat diayunkan lengannya karena ligamen serta tulang mereka belum cukup kuat. Tindakan tersebut membuat tulang Si Kecil rentan mengalami nursemaid's elbow. Jika lengan sering diayunkan seperti itu, ligamen yang menghubungkan antar tulang bisa menjadi longgar. Seperti yang diketahui, siku menghubungkan tulang lengan atas dan bawah. Sedangkan ligamen yang mengelilingi kepala radial dapat longgar dengan mudah pada anak usia 1-4 tahun.
Parahnya lagi, ligamen juga dapat bergeser dan sobek. Cedera seperti itu dapat terjadi bila Anda menarik tangan anak, menyambar, dan menyentak lengan mereka dengan sangat cepat. Untuk gejalanya, bisa sangat terlihat dengan jelas. Pertama, Si Kecil akan sering mengeluhkan rasa sakit atau enggan menggunakan tangannya untuk beraktivitas. Rasa tidak nyaman yang ditunjukkan terlihat saat ia tiba-tiba meluruskan atau menekuk tangannya.
Penyembuhan
Agar rasa sakit di lengan Si Kecil bisa disembuhkan, Anda dapat mengonsultasikannya ke dokter. Selanjutnya, akan dilakukan prosedur penyembuhan, di mana lengan anak berada pada posisi lurus dan ditekuk ke atas dengan gerakan yang cepat.
Dengan posisi duduk, dokter akan melakukan prosedur tersebut. Setelah melakukan tindakan ringan itu, dokter akan mendengar suara menekuk kecil, yang artinya tulang telah kembali ke tempat semula. Namun, tindakan ini dilakukan jika tidak ada bengkak atau cedera apa pun.
Setelah prosedur penyembuhan dilakukan, mungkin Si Kecil akan merasakan sakit sesaat. Namun rasa tidak nyaman tersebut akan hilang dengan cepat. Jadi, ada baiknya Moms dan Dads berpikir ulang tentang mengayunkan lengan Si Kecil untuk menghindari kondisi tersebut, ya. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)