Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Sejak lahir ke dunia, Si Kecil sudah bisa diberikan vaksinasi. Hal ini dimaksudkan agar tubuhnya kebal dari berbagai penyakit yang disebabkan virus. Mulai dari BCG, Hepatitis B, polio, campak, dan juga vaksin influenza.
Namun, bayi akan merasakan tubuhnya tidak nyaman setelah menerima vaksin. Menurut sebuah studi dari dr. Harvey Karp, penulis The Happiest Baby on The Block, ada beberapa cara sederhana untuk menenangkan dan mengurangi rasa sakit bayi setelah divaksin, yaitu:
1. Pada bayi baru lahir, Moms dapat membungkus atau membedongnya dengan selimut setelah ia menerima vaksin. Ini akan membuatnya merasa hangat dan nyaman.
2. Setelah divaksin, Moms bisa meletakkan Si Kecil seperti di sofa dengan posisi tengkurap. Hal ini dikarenakan posisi punggung di bawah menimbulkan rasa tidak nyaman pada tubuh bayi. Moms juga dapat menggendong Si Kecil dengan memosisikan tubuh bayi miring ke arah tubuh Anda.
3. Saat digendong, Anda bisa mengayunkan badan dengan lembut untuk menenangkannya. Jika Si Kecil menangis cukup keras, Moms bisa mengayunkan tubuh lebih cepat dengan jarak yang pendek-pendek. Penting diingat agar selalu menyangga kepala atau bagian leher Si Kecil ya, Moms.
4. Cara lain tenangkan Si Kecil setelah vaksinasi adalah memberikan ASI. Ternyata, proses menyusui dapat membuat rasa sakit dan tidak nyaman pada bayi berkurang. Ini seperti mengalihkan perhatiannya, sehingga bayi akan lebih cepat tenang. Moms juga bisa memberikan teether atau dot sebagai pengalih perhatian rasa sakit pada Si Kecil.
5. Anda juga bisa mengeluarkan suara shusing saat Si Kecil divaksin. White noise atau suara bising seperti ‘shhh’ atau suara hujan membuatnya lebih tenang, dibandingkan jika suasana sangat tenang dan tanpa suara apa pun. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)